TENTANG

Profil Yayasan Nur Afiat Madani

Dengan izin Alloh SWT pada tahun 2000 didirikan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Al-Hidayah Desa Cageur, kemudian pada tanggal 10 April 2021 LEGAL menjadi sebuah Yayasan dengan nama baru "YAYASAN NUR AFIAT MADANI" yang berfokus pada 3 program pendidikan dan sosial, diantaranya :

  1. Pesantren Yatim & Dhuafa Nur-Afiat
    Memberikan tempat tinggal yang layak, pengasuhan yang profesional, pendidikan agama, formal dan informal untuk anak-anak yatim, piatu dan dhuafa.
  2. Rumah Tahfidz Nur-Afiat
    Menyelenggarakan pendidikan Al-Qur'an sebagai upaya melahirkan pembibitan penghapal Al-Qur'an dan generasi berakhlaq Al-Qur'an.
  3. Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Al-Hidayah
    Menyelenggarakan pendidikan keagamaan Islam nonformal sebagai pelengkap bagi siswa pendidikan umum.

LEGALITAS

  • SK. Menteri No : AHU-0010237.AH.01.04.Tahun 2021
  • Akta Notaris : Tanggal 10 April 2021, No. 02
  • NPWP : 42.036.302.0-438.000
  • Pendiri Yayasan : Novi Setia Nurviat

Bagi dermawan yang berniat untuk Zakat, Infaq dan Shodaqoh dapat bersilaturahmi langsung ke Sekretariat kami.

Atau dapat transper ke rekening:
Bank Syariah Mandiri (BSM/BSI) 7152773476 an. Yayasan Nur Afiat Madani 

Setiap kebaikan sekecil apapun akan sangat berarti dan akan ada balasan pahala dari Alloh SWT...
Mari bersama, "Meraih Cinta-Nya, Wujudkan Cita-nya!"

Ada seorang laki-laki yang datang kepada Nabi Shallallaahu alaihi wa Sallam mengeluhkan kekerasan hatinya. Nabipun bertanya : Sukakah kamu, jika hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu terpenuhi? Kasihilah anak yatim, usaplah mukanya, dan berilah makan dari makananmu, niscaya hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu akan terpenuhi. (HR Thobroni, Targhib, Al Albaniy : 254)

"Setiap kebaikan sekecil apapun akan sangat berarti dan akan ada balasan pahala dari Alloh SWT."

VISI

Membentuk kader muslim berakhlaq Qur`ani yang sanggup menghadapi tantangan zaman.

MISI

  • Menanamkan akhlaqul karimah ke dalam pribadi kader.
  • Mengembangkan potensi intelektualitas kader.
  • Menyuburkan potensi dan bakat kepemimpinan kader.
  • Menciptakan suasana kehidupan dan pemikiran yang islami.